• Home
  • Solusi Smart City Indonesia
  • Inquiry
  • About
Jumat, Februari 3, 2023
Gamatechno, Gamatechno Smart City, Smart City Indonesia
  • Worxspace for Work
  • Smart Business
  • Smart Government
  • Smart Lifestyle
  • Smart Education
No Result
View All Result
Blog Gamatechno
  • Worxspace for Work
  • Smart Business
  • Smart Government
  • Smart Lifestyle
  • Smart Education
No Result
View All Result
Blog Gamatechno
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Serba Serbi Seputar Transportasi Jogja

Serba Serbi Seputar Transportasi Jogja
0
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

TransJogja

Permasalahan transportasi publik di Yogyakarta hingga saat ini masih cukup kompleks. Dengan luas wilayah yang ada, transportasi publik yang ditawarkan belum bisa mencakup keseluruhan lokasi tujuan. Alhasil, masyarakat banyak yang lebih memilih kendaraan pribadi, bahkan masih banyak yang bingung bagaimana cara menuju ke tempat tujuan apabila menggunakan transportasi publik.

Sejak beroperasi pada 2007 hingga 2015 ini, Trans Jogja diharapkan mampu mengurai permasalahan transportasi publik di Yogyakarta. Namun sayangnya, jumlah armada yang beroperasi masih tergolong minim. Saat ini Trans Jogja baru mengoperasikan 74 bus untuk menjangkau empat jalur yang ada.

Pada awalnya, Trans Jogja diharapkan bisa menggantikan bus kota. Selain karena banyak dari badan bus kota yang sudah berumur tua, juga karena Trans Jogja merekrut sebagian pengemudinya dari pengemudi bus kota. Tetapi, bus kota memiliki kelebihan lain yang belum bisa disamai oleh Trans Jogja. Total armada bus kota lebih banyak, sekira 240 unit. Selain itu, jalur yang dimiliki juga lebih banyak dibandingkan dengan Trans Jogja. Maka tidak heran, masyarakat masih banyak yang memilih bus kota dengan alasan lebih beragamnya cakupan wilayah.

Kondisi minimalis yang dialami oleh Trans Jogja sebetulnya sudah ditangkap oleh pemerintah. Melalui Peraturan Gubernur DIY, dari empat jalur yang sudah ada rencananya akan ditambah menjadi 17 jalur. Otomatis, hal ini juga akan semakin memperbanyak jumlah unit bus menjadi 161 hingga 165 armada, senada dengan apa yang diutarakan oleh Organisasi Angkutan Darat (ORGANDA) DIY.  

Untuk moda transportasi lain, Yogyakarta juga masih kekurangan ketika menyinggung transportasi publik malam hari. Saat ini, bus kota memiliki jam operasional hanya sampai pukul 17:00 WIB, itu pun masih dikurangi oleh jeda istirahat di jam-jam lengang. Sedangkan, AKDP atau biasa disebut colt hanya diperbolehkan beroperasi di wilayah terbatas agar jalan utama tidak bertambah padat, pun operasionalnya hanya sampai sore hari. Begitu pula dengan Trans Jogja yang hanya beroperasi hingga pukul 21:00 WIB.

Berdasarkan apa yang disampaikan oleh Erwin Setiawan, pengurus Seksi Perkotaan Dishubkominfo DIY, Yogyakarta hanya memiliki taksi untuk operasional 24 jam. Tersedia 800 unit taksi yang bekerja berdasarkan shift. Dishubkominfo juga telah menambah jumlahnya menjadi 1050 unit.

Dengan kondisi lapangan seperti itu, tentu implementasi dari kebijakan, misalnya penambahan jalur bus dan jumlah armada, membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Maka dibutuhkan transportasi alternatif yang tidak hanya memiliki jumlah unit melimpah namun juga mampu menjangkau banyak lokasi. Di banyak kota besar, ojek menjadi salah satu pilihan utama.

Apalagi mengingat Yogyakarta identik dengan istilah Kota Pelajar, transportasi yang memiliki tingkat mobilitas tinggi sangatlah dibutuhkan. Ojek saat ini banyak yang telah mengikuti trend di masyarakat. Contohnya dengan melakukan integrasi via aplikasi smartphone. Hal ini akan menambah aspek keamanan dalam menggunakan layanannya.  Di Yogyakarta, CallJack menjadi salah satu contoh nyatanya.

CallJack merupakan jasa layanan transportasi motor hasil kerja sama CV Hoki Project dengan Gamatechno. CV Hoki Project sendiri telah memprakarsai adanya O’Jack Taxi Motor yang memperoleh banyak pengakuan di tingkat nasional. Melalui CallJack, ojek menjadi semakin mudah sebab menggunakan integrasi aplikasi. Di mana, segala hal yang dibutuhkan oleh pengendara maupun penumpang dengan mudah dapat diakses di dalamnya. Kelebihan ojek dibanding transportasi lainnya tentu saja karena jam operasionalnya 24 jam. Aplikasi secara otomatis akan mencari pengendara CallJack terdekat dengan pemesan berbasis lokasi.

Jika di daerah lain ojek via aplikasi masih menemui kendala, terutama berkaitan kesenjangan dengan ojek biasa, CallJack tidak begitu. Pengendara CallJack berasal dari O’Jack serta perekrutan driver dari masyarakat umum dengan sistem keuntungan bagi hasil. Opsi seperti ini tentu saja menjadi win-win solution, tidak ada mata pencaharian lain yang dirugikan. (anas)

Tags: smart citysmart governmentTransJogjaTransportationYogyakarta
ShareTweetPin
ADVERTISEMENT

Related Posts

Komunikasi Tim Keamanan
Government

Manajemen Komunikasi Tim Keamanan dengan Digitalkie

Agustus 24, 2022
karyawan remote
Business

49% Karyawan Remote Menginginkan Lebih Sedikit Meeting

Juni 29, 2022
tips freelancer, tools freelancer, freelancer
Lifestyle

Tips dan Tools Wajib untuk Freelancer, Kerjaan Jadi Lebih Efektif

Juni 25, 2019
kelola keuangan, aplikasi kelola keuangan, kelola keuangan pribadi, tata kelola keuangan yang baik, mengelola keuangan, cara mengelola keuangan, cara mengelola keuangan usaha, cara mengelola keuangan usaha dagang, mengelola keuangan usaha, mengelola keuangan usaha wirausaha, mengelola keuangan bisnis, mengelola keuangan perusahaan, mengelola keuangan usaha kecil, mengelola keuangan wirausaha, mengelola keuangan dengan baik, mengelola keuangan yang baik, mengelola keuangan dalam bisnis, mengelola keuangan toko, mengelola administrasi keuangan di unit kerja tertentu, mengelola keuangan kewirausahaan, mengelola keuangan usaha
Business

6 Tips Jitu Mengelola Laporan Keuangan Untuk Usaha Kecil

Desember 29, 2020
Next Post
4 Manfaat Penggunaan Teknologi Smart Card di Kampus

4 Manfaat Penggunaan Teknologi Smart Card di Kampus

Discussion about this post

Must Read

cobit masterplan
Consulting

5 Prinsip Penting COBIT dalam Penyusunan Masterplan

by gtBlogger
Juni 25, 2019
0

COBIT (Control Objectives for Information and related Technology) merupakan sebuah kumpulan dokumentasi dan panduan yang telah digunakan oleh banyak organisasi,...

Read more
Langkah Mudah Pelaporan Feeder DIKTI dengan gtFeeder Community Version

Langkah Mudah Pelaporan Feeder DIKTI dengan gtFeeder Community Version

November 9, 2018
Mengenal FINTECH

Mengenal Solusi Keuangan FINTECH di Indonesia

Januari 20, 2018

Semangat SMK N 2 Cimahi Tak Pernah Padam

Maret 29, 2018
Kenali 8 Jenis Insentif Karyawan dalam Perusahaan

Kenali 8 Jenis Insentif Karyawan dalam Perusahaan

Desember 4, 2019
  • Home
  • About
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2019 Gamatechno Blog. All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Worxspace for Work
  • Smart Business
  • Smart Government
  • Smart Lifestyle
  • Smart Education

© 2019 Gamatechno Blog. All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.