Jauh sebelum pandemi virus corona Covid-19 melanda dunia, banyak perusahaan sudah melirik penerapan rekrutmen online. Dengan adanya pandemi ini, rekrutmen online kayawan pun semakin diminati perusahaan.
Sebab, rekrutmen karyawan menjadi jauh lebih mudah dilakukan dibanding memakai metode perekrutan tradisional yang membutuhkan terlalu banyak dokumen dan waktu.
Rekrutmen online sendiri mengacu pada proses pencarian calon karyawan menggunakan internet. Ini meliputi penggunaan situs web perusahaan, iklan online, media sosial, dan cara lain di internet untuk menemukan dan mempekerjakan karyawan yang sesuai untuk kebutuhan perusahaan.
Penggunaan internet yang produktif untuk rekrutmen online telah mempermudah perusahaan untuk mencari kandidat dan melakukan wawancara. Selain itu juga memproses dokumen terkait yang diperlukan untuk merekrut dan melatih kandidat.
Rekrutmen online menjadi solusi untuk menyediakan kebutuhan bisnis dengan cara yang efisien dan lebih murah untuk mengisi posisi yang kosong. Namun, dalam melakukan perekrutan online, perusahaan tetap harus memiliki strategi.
5 Langkah Rekrutmen Online Karyawan
Berikut ini adalah tips bagi perusahaan untuk melakukan rekrutmen online agar mendapat kandidat terbaik.
1. Identifikasi kebutuhan
Pertama dan terpenting, ketahui demografis target Anda. Bicaralah dengan departemen SDM atau HRD tentang jenis karyawan yang sedang dibutuhkan perusahaan sekaligus cara terbaik untuk menjangkau mereka. Kalau perlu, teliti pahami posisi pekerjaan yang serupa untuk melihat tipe orang seperti apa yang mengejar pekerjaan lowongan tersebut.
Buat profil lengkap kandidat ideal, termasuk keterampilan, keahlian, dan kepribadian yang relevan yang dibutuhkan untuk kesesuaian kebutuhan perusahaan. Setelah informasi dirinci, konfigurasikan sistem perekrutan elektronik untuk mencari data ini.
2. Tingkatkan branding perusahaan
Pikat pelamar kerja dengan selalu memperbarui situs Anda, baik dari segi visi misi hingga rajin memposting posisi yang tersedia.
Tapi jangan cuma memposting lowongan pekerjaan, buat konten yang mengungkapkan seperti apa perusahaan beserta brandingnya Anda. Anda dapat menarik kandidat-kandidat terbaik itu dengan memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter atau LinkedIn sebagai salah satu saluran branding perusahaan.
3. Memasang lowongan di portal pencari kerja
Ada banyak portal lowongan kerja di Indonesia yang aktif dalam menyediakan informasi pada pelamar kerja. Anda bisa saja membuat iklan lowongan kerja di semua situs pencari kandidat tersebut, tetapi sebaiknya Anda memilih portal kerja yang terpercaya dan sesuaikan dengan budget.
Tulis posisi pekerjaan beserta kualifikasinya secara detail. Pintar-pintarlah dalam merangkai kata yang singkat tapi memikat banyak orang sehingga memancing rasa ingin tahu kandidat.
4. Manfaatkan jaringan
Untuk menemukan kandidat yang sesuai dengan suatu posisi, perusahaan dapat memanfaatkan jaringan yang dimiliki oleh karyawan yang ada. Mereka dapat ikut membantu menyebarkan info lowongan kerja ke kerabat bahkan tempat mereka kuliah dulu.
Organisasi perguruan tinggi dan alumni sering kali memiliki forum atau situs berisi info pekerjaan khusus untuk magang, atau pekerjaan khusus gelar dan mengizinkan alumni memposting pekerjaan di sana secara gratis. Hal ini memungkinkan Anda untuk memanfaatkan kumpulan kandidat yang secara aktif atau akan segera aktif mencari pekerjaan.
5. Gunakan alat rekrutmen online karyawan
Selain media sosial dan jaringan, memanfaatkan alat online untuk menyaring, memilih, dan mempertahankan karyawan adalah batu loncatan berikutnya. Alat seperti aplikasi video conference Awor, Zoom atau Google Meet dapat digunakan untuk merampingkan proses wawancara bagi kandidat dan pewawancara.
Alat lain dapat membantu mengevaluasi kelayakan kandidat, keterampilan mereka, melakukan pemeriksaan latar belakang, dan pemeriksaan referensi. Ini dapat berguna dalam mengatur proses perekrutan agar selancar dan semulus mungkin.
Software HR atau HRIS (Human Resource Information System) Gamatechno bisa membantu untuk mengelola rekrutmen karyawan. Dengan software HR proses rekrutmen karyawan jadi lebih mudah dengan analisis data pelamar melalui riwayat kerja mereka dan kompetensi yang dimiliki.
Selain itu, aplikasi ini memberikan kemudahan dalam pengelolaan data karyawan, pengelolaan waktu kerja, rekapitulasi kehadiran, penyederhanaan pengelolaan gaji dan penghitungan Pajak Penghasilan (PPh) hingga pengelolaan cuti dan ijin serta pelaporan karyawan.