Bagaimana cara membuat jadwal kerja shift yang mudah untuk karyawan? Simak selengkapnya panduan mudah untuk membuat jadwalnya. Jam kerja shift biasanya diberlakukan dalam industri yang beoperasi 24 jam, dimana pengaturannya pun harus mengacu pada peraturan pemerintah. Bagi Anda yang belum pernah membuat jadwal kerja sift, berikut ini panduan mudah untuk membuatnya.
Panduan Cara Membuat Jadwal Kerja Shift
1. Pelajari Peraturan Perundang-Undangan
Pemerintah mengatur regulasi jam kerja karyawan dengan jelas pada UU Ketenagakerjaan, dimana maksimal jam kerja adalah 8 jam sehari atau 40 jam dalam seminggu.
2. Kenali Jam Sibuk Bisnis Anda
Ini akan memudahkan Anda untuk mengetahui jam tersibuk pada pada bisnis Anda. Sehingga mudah untuk menempatkan lebih banyak karyawan yang masuk pada jam-jam sibuk tersebut.
3. Bagi Karyawan dalam kelompok
Kelompok-kelopok shift karyawan ini akan memudahkan Anda untuk mengatur jadwal kerja sift karyawan yang baru. Anda bisa membagi kelompok shift karyawan menjadi 4 jika bisnis Anda beroperasi selama 24 jam.
4. Berlakukan Shift Kerja Rolling
Pastikan jam kerja shift karyawan tidak permanen, pastikan minimal seminggu sekali karyawan berganti jadwal shift. Hal ini akan meningkatkan produktivitas serta kebahagiaan karyawan saat bekerja.
5. Buat Tabel Jadwal di Excel
Agar mudah dalam melakukan pencatatan jadwal, Anda bisa menggunakan Microsoft Excel. Anda juga bisa dengan mudah memeriksa apakah distribusi jam kerja sift dilakukan secara merata atau tidak.
6. Gunakan Aplikasi Absensi dan Pembuat Jadwal Shift
Aplikasi absensi online berbasis mobile akan membantu Anda dalam mengatur jam kerja shift karyawan dengan mudah. Sehingga Anda tidak perlu repot-repot melakukan pencatatan manual. Perhitungan jam lembur serta gaji pun menjadi lebih mudah.
Untuk mempermudahkan pembuatan jadwal kerja shift kamu bisa coba Gratis Worxspace software atau aplikasi task karyawan sederhana untuk membuat jadwal kerja shift.
Discussion about this post